Mengenang Satu Dasawarsa Festival Ketoprak Pelajar
Bulan September adalah bulan yang spesial bagi Amigo Group, karena setiap bulan ini biasanya Amigo Group selalu mempersembahkan event spektakuler “Festival Ketoprak Pelajar” yang berkolaborasi dengan Omah Wayang dan Dewan Kesenian. Namun karena pandemi, dengan berat hati, Festival Ketoprak Pelajar tak lagi bisa diselenggarakan sejak di 2020.
Flashback lahirnya Festival Ketoprak Pelajar
Festival Ketoprak Pelajar tercetus karena keresahan pada semakin punahnya budaya ketoprak, yang hanya dinikmati oleh orang-orang tua saja. Keresahan ini mengusik hati empat orang pecinta ketoprak, yaitu Edy Sulistyanto, Bondan Nusantara, Harsono, serta Sanggar Omah Wayang sehingga akhirnya menginisiasi penyelenggaraan FKP .
Tepatnya 11 tahun silam, founder FKP menyelenggarakan Festival Ketoprak Pelajar untuk pertama kalinya, dengan penuh perjuangan. Sudah bergerilya ke sekolah-sekolah untuk menawarkan FKP, tetapi tidak ada satupun sekolah yang berminat. Tetapi mereka tidak berkecil hati, bahkan tetap nekat menyelenggarakan FKP yang pertama di tahun 2010 dengan diikuti 4 sekolah peserta saja.
Mengenang Satu Dasawarsa Festival Ketoprak Pelajar
Berkat perjuangan tanpa mengenal lelah dan putus asa, FKP tetap diselenggarakan setiap tahunnya hingga satu dasawarsa. FKP akhirnya diikuti ratusan sekolah, dari jenjang SD, SMP, dan SMA serta melibatkan ribuan pelajar. FKP juga berhasil menyebarkan virus cinta ketoprak pada semua kalangan, dari pelajar, pendidik, bahkan pejabat. Ini adalah pencapaian yang sangat mengharukan bagi semua founder FKP.
Tetapi hari ini adalah dimana tepat 2 tahun kita tidak bisa mempersembahkan bahkan menikmati event spektakuler tersebut karena pandemi. Kami sangat rindu dan sangat terharu mengenang suasana itu terulang kembali.
Rasa-rasanya ke depan kita tidak tahu akankah semua kenangan itu bisa terulang kembali, semoga pandemi ini segera berakhir dan kita bisa bersama sama kembali.
Kami persembahkan warisan ini, kepada generasi millenial untuk meneruskan tongkat estafet dalam melestarikan budaya ketoprak yang kita cintai ini..